 |
| ilustrasi pertengkaran |
Angka perceraian di Indonesia, lima tahun belakangan ini meningkat secara drastis. Berdasarkan situs kemenag.go.id, pada tahun 2014 angka perceraian mencapai 382.231 kasus, sedangkan tahun 2010 angka percerain di Indonesia ada 251.208 kasus. Dengan kata lain kurun waktu empat tahun terjadi peningkatan angka percerain sekitar 131.023 kasus.
Angka tersebut tentunya terbilang sangat tinggi, berikut littlearul mencoba merungkum hal-hal yang membuat pernikahan menjadi berantakkan dan berujung perceraian.
1. Tidak jujur.
Sebuah hunbungan pastinya tidak akan bertan lama, bila pasangan tidak saling jujur. Dalam sebuah hubungan tentunya sebuah kepercayaan merupakan hal yang terpenting dalam membina suatu hubungan. Untuk itu dalam menjalani hubungan terutama dalam pernikahan, setiap belah pihak harus tahu setiap hal dari masing-masing pasangan kita (hal-hal yang tidak kita ketahui dari pasangan kita)
2. Mementingkan diri sendiri
Berlebihan dan mementingkan diri sendiri juga merupakan faktor yang membuat sebuah hubungan pernikahan tidak berlangsung lama . Memang tidak salah, sebagai manusia kita mementingkan diri sendiri. Namun setelah menikah, ada baiknya kita mencoba untuk menahan ego kita
Cara yang tepat untuk menahan ego kita dengan cara, bercemin setiap paginya dan mengontrol diri kita agar tidak terlalu mementingkan diri agar pernikahan yang kita jalani tetap langgeng.
3. Ingin selalu diperhatikan
Terkadang dalam menjaga sebuah hubungan, kita sering bersandiwara agar mendapat perhatian dari pasangan kita. Dalam menjalani hubungan tersebut menarik perhatian dari pasangan kita memang perlu, tapi tanpa disadari kita sering melakukan hal-hal yang teramat bodoh.
Hal tersebut juga merupakan satu faktor percerain. Hilangkan kan tingkah-tingkah yang membuat kita seperti orang bodoh di depan pasangan kita, karena kita bukan lah orang bodoh
4. Jangan Terlalu asik dengan Ponsel kita
Semakin berkembangnya teknologi Handphone (Evolusi HP Serta Perubahan Visi Misinya) membuat kita seperti mempunyai dunia sendiri. Terkadang sangkin asiknya dengan ponsel kita, sampai tidak memperdulikan orang-orang sekitar kita terutama pasangan kita sendiri.
Ada sebuah kasus, seorang pria sangkin asiknya dengan ponselnya terutama dengan dunia maya yang ada dalam ponselnya membuat ia tidak memikirkan pekerjaanya. Alhasil, ia dan istrinya nyaris bercerai karena sang suami lebih asik dengan ponselnya membuat status bodoh di facebook ataun di Instagram.
5. Membuat Pasangan Kita Cemburu
Salah satu hal terbodoh membuat hubungan suami istri bisa bercerai, adalah membuat pasangan kita cemburu. Yang perlu kita ketahui, setelah menikah rasanya tidak ada lagi alasan membuat pasangan kita cemburu dan cukuplah hal-hal tersebut dilakukan saat masih pacaran.
Memang ada sebuah pepatah lama mengatakan, bahwa rasa cemburu itu merupakan tes rasa cita pasangan kita. Namun perlu diingat, setelah menikah hal-hal tersebut tidak perlu dilakukan lagi dan lebih baiknya setelah menikah memikirkan bagaimana mencari uang untuk bekal kita mengarungi samudera pernikahan kita.
6. Berbohong Tentang Keinginan Kita
Takutnya, karena terus memendam apa yang dinginkan atau dimaui akan menjadi bom waktu saat menjalani hubungan pernikahan. Kembali dalam sebuah pernikahan yang diperlukan adalah kejujuran dan hindari seminimal mungkin untuk berbohong terhadap pasangan kita.
7. Berpikiran Sempit
Berpikiran sempit tentang pasangan kita dan sering menjudge atau menghakimi membuat pernikahan diambang kehancuran. Untuk itu perlunya rasa saling percaya antara pasangan kita. Jangan terlalu sering menghakimi dan hindari rasa cemburu yang berlebih yang akan membuat pasangan kita menjadi cepat bosan.