Belum lagi sempat dipasarkan di Indonesia, Samsung Galaxy Note 7 terlebih dahulu ditarik dari pasaran oleh samsung. Penarikkan Note 7 didasari karena kasus overheating atau kelebihan pengantar panas yang terjadi pada baterainya.
Tercatat, di Amaerika Serikat terdapat 92 laporan kasus overheating tersebut. Sedikitnya Consumer Product Safety Commision (CPSC), lembaga yang menangani perlindungan konsumen di AS seperti LPSK di Indonesia menemukan 26 kasus kebakaran dan 55 kasus kerusakan perangkat.
Akibat ledakkan dari Note 7 tersebut sampai, membuat Federal Aviation Administration (FAA) mengeluarkan imbauan untuk tidak memakai atau mengisi daya Galaxy Note 7 saat sedang berada dalam pesawat.
Namun, jauh sebelum kasus Note 7 yang kerap meledak saat dicas ternyata banyak kejadian tragis karena ponsel, bahkan sampai membuat penggunanya tewas. Berikut terserahgue.com, mencoba merangkumnya
1. Ma Ailun Tewas Saat Menelpon
Pada tahun 2013 lalu, seorang wanita asal Tiongkok tewas . Ma Ailun yang berporfesi sebagai pramugari maskapai China Shorten Airlines tewas kesetrum dan meninggal saat menelepon dengan posisi ponsel yang sedang dicharge.
Dari Hasil investigasi mengatakan, kematian MA kemungkinan besar karena dia menggunakan charger palsu atau kw. Karena charger kw cepat rusak, langsung mengantarkan tegangan listrik yang berbahaya.
Saat ia sedang asik menelopon temannya, tiba-tiba ia pun tersengat dan langsung jatuh tersungkur dan langsung tewas di tempat. Dari hasil olah TKP polisi disana menemukan ada bekas luka karena setrum pada bagian lehernya.
2. Paha Philip terbakar
Philip Lechter sedang berlibur bersama keluarganya e Tucson Amerika Serikat untuk menghadiri sebuah acara di University of Arizona. Dalam perjalanannya, kendaraan yang ditumpanginya kehilangan keseimbangan dan menyebabkan ponsel di saku celananya bengkok.
Seketika itu, ia merasakan panas pada bagian pahanya. Ia pun mencoba untuk melihatnya dan benar saja ponsel dalam sakunya tersebut mengeluarkan asap. Ketika ia mencoba mengeluarkan ponselnya dari dalam saku , ia mencium bau yang sangat mennyengat seperti plastik terbakar.
Akibatnya kejadian tersebut, pahanya mengalami luka bakar tingkat dua di pahanya. Beruntung saat itu, cassing kulit dari handponenya tidak membakar tangannya saat ia mencoba mengeluarkan ponselnya
3. Evgenia Sviridenko Tewas Kesetrum
Seorang wanita asal Rusia, mengalami nasib tragis seperti yang menimpa Ma Ailun. Ia tewas kesetrum setelah tak sengaja, menjatuhkan ponselnya kedalam air saat ia sedang mandi.
Sempat beredar beberapa spekulasi tentang tewasnya Evgenia, salah satunya, adanya spekulasi menggunakan charger KW. Namun setelah dilakukan penyelidikkan oleh kepolisian setempat, ternyata Evgenia diketahui sedang menggunakan telepon dengan posisi di charger saat sedang berada di kamar mandi. Saat ia sedang asik menelpon, handpone yang digunakannya tersebut jatuh kedalam air dan langsung menyetrumnya hingga tewas
4. Tewas Terbakar ditempat Tidur Saat Asik Menelepon
Pada tahun 2013, kisah yang tak kalah tragis terjadi di provinsi Chantaburi, Thailand. Kali ini seorang pemuda ditemukan tewas terbakar di tempat tidur. Saat ditemukan, pria berusia 28 tahun tersebut ditemukan hanya menggunakan celana pendek merah dan tangan kirinya memegang iPhone 4S hitam yang tersambung dengan charger.
Saat jenazahnya ditemukan, terdapat luka bakar pada bagian dada sebelah kirinya dan tangan kirinya mengalami luka bakar parah sampai-sampai handphone yang ia pegang menempel di tangannya.
5. Mobil terbakar Karena iPhone 7
Setelah kasus, Samsung Galaxy Note 7 yang kerap meledak karena overheating. Kali ini, kasus serupa menimpa saingan mereka iPhone 7 baru-baru ini. Beruntung tidak ada korban jiwa dari meledaknya iPhone 7 tersebut, hanya saja mobil milik Mat Jones terbakar.
Dari daya yang ada meledaknya iPhone milik Mat Jones tersebut, ketika ia hendak pergi berselancar. Saat itu, ia meletakkan smartphone yang baru dibelinya satu minggu belakangan di jok mobilnya.
Ketika ia kembali ke mobil, dia menemukan mobilnya dipenuhi asap hitam dengan baju dan jok mobil tempatnya menyimpan ponselnya tersebut telah terbakar.
Hingga saat ini pihak Apple masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait meledaknya iPhone 7 itu