Tanaman beracun mengiringi sejarah manusia yang harus mati, secara sukarela atau dipaksa memakannya. Sebut saja, Socrates yang harus menerima kenyataan hidup harus dihukum mati karena dituduh tidak percaya Tuhan oleh pengadilan Athena .Ia pun dipaksa meminum racun dari tanaman hemlock
Ternyata tanaman beracun, tidak hanya ada di Eropa saja dan di Indonesia, tanaman beracun tersebut banyak tumbuh secara leluasa di lingkungan kita.
Berikut tanaman yang sangat beracun, bila dikonsumsi dalam dosis yang berlebih akan sangat membahayakan.
1. Biji Jarak
Daun dan getah jarak, banyak sekali kita temukan di sekliling rumah kita. Namun siapa sangka, tanaman yang biasanya juga digunakan dalam ramuan tradisional tersebut mengandung racun yang sangat mematikan. Ya, tanaman tersebut pada bagian bijinya mengandung racun yang sangat mematikan.
Memakan dua bijinya saja, sudah lebih dari cukup untuk membunuh seseorang. April 2013 lalu, Gedung Putih dihebohkan dengan, sebuah surat yang ditujukan kepada Presiden Amerika, Barack Obama. Dalam surat tersebut terlampir racun ricin, nama lain atau sampingan biji jarak.
Bila mengonsumsinya, akan mengganggu sistem peredaran darah dan pernafasan. Saat ricin masuk dalam tubuh, satu molekul ricin akan membunuh satu sel. Bila senyawa ini terhirup dan tertelan dapat membunih seseorang dalam waktu 40 jam. Banyak para ahli mengatakan ricin seganas virus antrax dan sampai sejauh ini belum ada ditemukan penawarnya.
Baca Juga
Mengenal Lebih Jauh Tentang Herba
2. Ubi Racun
Singkong atau ubi memang mengandung racun, namun kadarnya berbeda tergantunng varitasnya. Singkong pahit atau yang lebih dikenal dengan nama ubi racun atau ubi karet, memiliki kadar racun yang lebih banyak dari ubi manis atau yang sering kita konsumsi sehari-hari.
Biasanya kadar racun pada Ubi pahit tersebut terdapat pada daun dan umbi singkong. Racun ini diketahui sebagai senyawa yang menghasilkan sianida. Sianida sering dikenal sebagai pembuh berdarah dingin dan sangat sulit untuk dideteksi.
Baru-baru ini, kasus pembunuhan sianida sempat menghebohkan seluruh negri ini. Kasus kematian Mirna yang menenggak sianida yang berujung dijatuhkannya hukuman 20 tahun kepada Jesicca
Ia (sianida) tidak terasa, berbau dan berwarna. Satu-satunya untuk mengetahui indikator sianida pada singkong ada pada umbi tersebut yang berwarna kebiruan bila lama terpapar oleh udara. Racun sianida, bisa berkurang bila dipanaskan. Banyak orang yang mengalami keracunan, saat memasak umbi dan daunnya tidak sempurna
3. Biji Kecubung
Kecubung yang ada di Indonesia, masih satu keluarga dengan bunga lonceng. Selain mematikan, kecubung banyak mempunyai senyawa yang bisa menyembuhkan dan banyak digunakan dalam perobatan tradisional, seperti asma, rematik dan sakit pinggang.
Bagian yang paling sering dipakai dalam pengobatan herba adalah daunnya. Namun kecubung juga mengandung racun zat Alkaloid yang mempunyai efek halusinogen pada bagian bijinya.
Efek yang dihasilkan bila mengkonsumsi kecubung lebih dari takaran, mual, muntah, sesak nafas hingga pusing, halusinasi dan berujung pada kematian. Dalam beberapa kasus, ditemukan biji kecubung untuk bunuh diri.
4. Gympie-Gympie
Orang luar negri sering menyebut Gympie-gympie sebagai tanaman penyengat, karena bila kulit tersebut daun tersebut sedikit saja rasanya seperti tersengat panas yang luar biasa dan tidak akan menghilang berbulan-bulan. Tamanan ini, diketahui kerap membunuh hewan dan manusia.
Biasanya tanaman tersebut tumbuh di hutan Maluku, Indonesia. Sangkin kuat racunnya, daun tersebut yang telah kering ratusan tahun masih mengandung racun Moroidin. Bagian racun biasanya terdapat pada bulu tanaman.
Karena racunnya yang cukup dahsyat, tentara Inggris pernah tertarik menggunakan tanaman tersebut sebagai senjata biologis pada tahun 1960.
5. Pohon Upas
Pohon upas, mempunyai cerita yang sangat legendaris. Pada masa penjajahan VOC tanaman tersebut sangat ditakutkan oleh penjajah. Para pejuang, biasanya menggunakan tanaman yang mematikan tersebut untuk melawan penjajah.
Sampai akhirnya Letnan gubernur Thomas V Rafles, mengutus Thomas Horfield naturalis dari Amerika untuk mempelajari racun pohon tersebut. Hasilnya pohan upas memang sangat mematikan pada bagian lendirinya saja. Bila terkena lendirnya bisa langsung mati hanya dalam waktu dua menit saja.
Sampai sekarang pohon tersebut masih sering kita temukan, di jawa pohon tersebut lebih dikenal dengan nama pohon ancar. Terkena getahnya sedikit saja , orang tersebut akan kejang-kejang lalu mati.
6. Kacang Racun
Kacang racun atau tombol quicker merupakan tanaman asli dari India serta Asia Tenggara. Benih kecil di dalamnya buahnya yang seperti buah jeruk ini sangat beracun dan mengandung Alkaloid .
30 mg racun tersebut cukup fatal untuk orang dewasa serta bisa menyebabkan kematian yang dimulai dengan kejang-kejang hebat. Tanaman ini menyerang stimultan dari ganglia sensorisdi tulang belakang