Suara Millennials dan Gen Z Indonesia.

Resign Kerja, Rangga Malah Sukses Bisnis Perumahan

On 11/06/2016 with No comments

Rangga
Rangga H. Prakoso mengawali karir sebagai karyawan di perusahaan makanan terkemuka, kini ia telah menjadi salah satu orang sukses di usia muda.

Melihat tingginya permintaan pasar hunian di Jakarta, Rangga memutuskan untuk resign dari perusahaan makanan dan merintis bisnis properti. Sebelumnya, Rangga tidak memiliki pengalaman di perumahan. Ia lantas belajar dan mencari tahu seperti apa kebutuhan hunian masyarakat Jakarta. Saat itu, keluarga Rangga memiliki tanah kosong di Jakarta Selatan, ia meminta izin untuk menggarap tanah tersebut dibangun rumah cluster. Namun, saat itu keluarga tidak memberi izin karena Rangga belum memiliki pengalaman dalam pemasaran rumah.

Kenapa saya merasa resah, padahal segalanya saya sudah punya. Apa lagi yang membuat saya resah?

Tanpa izin dari keluarga tidak membuat Rangga berkecil hati, Ia lalu memberi keyakinan kepada orang tua dengan memberikan master plan untuk tanah yang akan digarap. Pria yang pernah menimba ilmu di Australia ini, langsung mengerjakan proyek properti pertamanya di Bali. Proyek yang dibangun mendapat sambutan dari konsumen, tidak berhenti disitu ia lantas membuka hunian kembali di daerah Ampera, Jakarta Selatan. Sasaran hunian yang dibangun Rangga untuk kalangan kelas menengah.

Ide hunian Rangga terinspirasi dari media luar negeri, untuk pemasaran rumahnya ia mendapat bantuan para agen properti di tanah air Indonesia. Sebenarnya tanpa harus beralih ke bisnis properti, Rangga sudah berkecukupan, Ia sudah memiliki mobil dan rumah sendiri saat bekerja di perusahaan makanan. Namun Rangga merasa ada yang kurang. “Kenapa saya merasa resah, padahal segalanya saya sudah punya. Apa lagi yang membuat saya resah?” ujarnya.

Bisnis propertilah yang dipilih Rangga untuk digeluti, khususnya properti untuk kalangan menengah atas. Hal ini ia melihat pasar hunian di Jakarta masih besar meskipun harga tanah tinggi dan saingan yang ketat, “Banyak orang yang ingin tinggal di rumah dan berinvestai di Jakarta.” begitu ungkapnya.

Walau harganya sangat tinggi, namun fasilitas pendukungnya lengkap seperti keamanan 24 jam yang dilengkapi dengan CCTV, akses transportasi umum yang mudah, dekat pusat belanja, kolam renang, dan lokasi yang dekat sekolah internasional.

Rangga masih memiliki impian yang belum terwujud, yaitu mengembangkan perusahaan untuk di daerah lainnya.

Sumber: sosok.id
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »